Seputar Ban Untuk Vespa

Berikut ini ada beberapa pertanyaan seputar ban untuk vespa yang mungkin dapat menjadi solusi bagi anda yang gundah mengenai ban vespa.

 

Apakah depan ban harus ukuran yang sama ibarat bab belakang?

Tidak, cara skuter modern melakukannya ialah dengan menggunakan diameter yang lebih besar dan ban yang lebih luas di bab belakang. Tetapi tidak jarang untuk melihat ban diameter yang lebih besar di bab depan, tetapi cobalah untuk menggunakan ban lebih sempit kalau mungkin.

Baca Juga : Hal - hal yang Harus Diperhatikan Saat Vespa Terendam banjir

Apa Jenis Ukuran Ban untuk Vespa yang harus saya gunakan?

Schwalbe menyampaikan dua Jenis Ukuran Ban untuk Vespa diarahkan tradisional:
3.00:10
3.50:10

Dan varioud ban ukuran untuk Otomatis Piaggio, Gilera dan skuter Vespa:

3.00:10 digunakan untuk Vespa bingkai, Kecil 50 80, 100 dan Sekuter 125cc.
350:10 digunakan untuk frame besar, 125 150, 200cc skuter.

Dengan diperkenalkannya ukuran ban metrik sejumlah ban sekarang dapat digunakan untuk Vespa.
 

Ini dapat 90/90: 10, 100/80: 10 dan 100/90: 10. (Ukuran ban dapat berubah dari produsen ke produsen. Ini perlu mengukur lingkar bergulir yang ada untuk dibandingkan dengan lingkar ban Schwalbe. Untuk Vespa bingkai kecil Anda dapat menggunakan 3.00:10 depan dan belakang atau 90/90: depan 10 dan belakang. Atau 3.00/10 depan dan 90/90: 10 belakang.
 

Vespa bingkai kecil dapat menggunakan ban 3.50:10 tetapi memerlukan modifikasi mesin casing beberapa.
 

Untuk bingkai besar Vespa Anda dapat menggunakan 3.50:10 depan dan belakang. Untuk menggunakan 100/80 atau 100/90: 10 ban ini akan membutuhkan jarak jauh dari dari mesin sebagai ban yang lebih luas akan menggosok pada cover kopling.

Baca Juga : Vespa Gembel

Yang kombinasi ban ukuran dapat saya gunakan?

Ada tiga cara untuk memilih ukuran ban:

1. Fit bab depan dan belakang ban yang sama
2. Pasanglah ban yang lebih luas di bab belakang
3. Anda dapat menggunakan jenis yang sama dari depan ban dan jenis kembali atau ketidakcocokan ban sesuai berkuda Anda.

Baca Juga : Tips Merawat Kampas Vespa

Apa ukuran ban yang berarti pada dinding samping?

Ada dua jenis ukuran ban:

1. Imperial
2. Metrik

Sebagai contoh:

Imperial. 3.00:10, berarti lebar ban 3 inci lebar (76.2mm) profil ban pada ban kekaisaran ialah 100% dari lebar, yang dalam hal ini ialah 3 inci tinggi (76.2mm) Dan sepuluh roda 10 inci rim.

Metrik. 90/90: 10, artinya lebar ban 90mm, dan memiliki profil ban 90% dari lebar ban, dalam hal ini akan 81mm tinggi dan memiliki rim roda 10 inci.

Baca JUga : Tips Mengorter Mesin Motor Vespa

Mengapa ban metrik menyampaikan diameter roda pelek dalam inci?

Pertanyaan yang bagus, jawabannya ialah kita tidak tahu, Tapi:

10 inci = 254 mm Taiwan

Demikianlah postingan kali ini mengenai "Seputar ban Untuk Vespa". Semoga bermanfaat.

Sumber http://sv-scootervespa.blogspot.co.id

Seputar Ban Untuk Vespa

Berikut ini ada beberapa pertanyaan seputar ban untuk vespa yang mungkin dapat menjadi solusi bagi anda yang gundah mengenai ban vespa.

 

Apakah depan ban harus ukuran yang sama ibarat bab belakang?

Tidak, cara skuter modern melakukannya ialah dengan menggunakan diameter yang lebih besar dan ban yang lebih luas di bab belakang. Tetapi tidak jarang untuk melihat ban diameter yang lebih besar di bab depan, tetapi cobalah untuk menggunakan ban lebih sempit kalau mungkin.

Baca Juga : Hal - hal yang Harus Diperhatikan Saat Vespa Terendam banjir

Apa Jenis Ukuran Ban untuk Vespa yang harus saya gunakan?

Schwalbe menyampaikan dua Jenis Ukuran Ban untuk Vespa diarahkan tradisional:
3.00:10
3.50:10

Dan varioud ban ukuran untuk Otomatis Piaggio, Gilera dan skuter Vespa:

3.00:10 digunakan untuk Vespa bingkai, Kecil 50 80, 100 dan Sekuter 125cc.
350:10 digunakan untuk frame besar, 125 150, 200cc skuter.

Dengan diperkenalkannya ukuran ban metrik sejumlah ban sekarang dapat digunakan untuk Vespa.
 

Ini dapat 90/90: 10, 100/80: 10 dan 100/90: 10. (Ukuran ban dapat berubah dari produsen ke produsen. Ini perlu mengukur lingkar bergulir yang ada untuk dibandingkan dengan lingkar ban Schwalbe. Untuk Vespa bingkai kecil Anda dapat menggunakan 3.00:10 depan dan belakang atau 90/90: depan 10 dan belakang. Atau 3.00/10 depan dan 90/90: 10 belakang.
 

Vespa bingkai kecil dapat menggunakan ban 3.50:10 tetapi memerlukan modifikasi mesin casing beberapa.
 

Untuk bingkai besar Vespa Anda dapat menggunakan 3.50:10 depan dan belakang. Untuk menggunakan 100/80 atau 100/90: 10 ban ini akan membutuhkan jarak jauh dari dari mesin sebagai ban yang lebih luas akan menggosok pada cover kopling.

Baca Juga : Vespa Gembel

Yang kombinasi ban ukuran dapat saya gunakan?

Ada tiga cara untuk memilih ukuran ban:

1. Fit bab depan dan belakang ban yang sama
2. Pasanglah ban yang lebih luas di bab belakang
3. Anda dapat menggunakan jenis yang sama dari depan ban dan jenis kembali atau ketidakcocokan ban sesuai berkuda Anda.

Baca Juga : Tips Merawat Kampas Vespa

Apa ukuran ban yang berarti pada dinding samping?

Ada dua jenis ukuran ban:

1. Imperial
2. Metrik

Sebagai contoh:

Imperial. 3.00:10, berarti lebar ban 3 inci lebar (76.2mm) profil ban pada ban kekaisaran ialah 100% dari lebar, yang dalam hal ini ialah 3 inci tinggi (76.2mm) Dan sepuluh roda 10 inci rim.

Metrik. 90/90: 10, artinya lebar ban 90mm, dan memiliki profil ban 90% dari lebar ban, dalam hal ini akan 81mm tinggi dan memiliki rim roda 10 inci.

Baca JUga : Tips Mengorter Mesin Motor Vespa

Mengapa ban metrik menyampaikan diameter roda pelek dalam inci?

Pertanyaan yang bagus, jawabannya ialah kita tidak tahu, Tapi:

10 inci = 254 mm Taiwan

Demikianlah postingan kali ini mengenai "Seputar ban Untuk Vespa". Semoga bermanfaat.

Sumber http://sv-scootervespa.blogspot.co.id

Seputar Masalah Pada Motor Vespa dan Penyelesaiannya

Seputar Masalah Pada Motor Vespa dan Penyelesaiannya | Motor Vespa merupakan motor lama, namun tidak kalah dengan motor yang ada ketika ini.

Motor yang berbentuk unik ini tidak lekang dimakan zaman.

Berikut ialah permasalahan - permasalahan yang di temui di motor vespa tersebut dan berikut penyelesaiannya

Karburator Motor Vespa

Sering kotor atau spuyer macet. Dalam problem ini berdampak eksklusif dengan laju motor, motor dalam melaju tersendat- sendat atau motor sulit untuk hidup, terkadang pula busi sering mati terlihat dari ujung kepala busi isolatornya berwarna hitam yang menjadikan hilang nya percikan api di busi. Solusi untuk mengatasi permasalahan ini ialah sebagai berikut:

1. Bersihkan tangki materi bakar dari kotoran dan karat.
2. Periksa selang bensin dari kerak yang menempel.
3. Bersihkan karburator menggunakan kompresor angin dan periksa lubang spuyer jangan hingga ada kotoran yang tertinggal.
4. Periksa ukuran lubang spuyer, jangan hingga kebesaran atau kekecilan. Bila terlalu besar motor akan boros materi bakar dan berdampak pada matinya busi. Ukuran standar pabrik dijadikan patokan untuk lubang spuyer.
5. Settingan atau penyetelan jarum ideal harus pas, caranya dengan menyetel stasioner karbu pada stelan tertinggi, lalu putar jarum ideal menggunakan obeng ke arah kanan setelah putaran habis, kendorkan kembali jarum ke arah kiri perlahan-lahan hingga terdengar bunyi mesin di putaran tertinggi,

Pengapian Pada Motor Vespa

Masalah lain sering terdapat dalam pengapian, masalahnya akan terlihat pada laju motor atau susah starter motor, biasanya kendala pengapian berada pada stelan platina yang tidak benar, mampu juga salah satu perangkat pengapian ibarat Busi, Koil, Platina, Kondensor, Spul pengapian ada yang sudah tidak layak pakai atau mati. Solusinya untuk mengatasi permasalahan ini ialah sebagai berikut:

1. Langkah pertama periksa warna ujung busi, jika berwarna hitam busi tidak akan memercikan api solusinya setel ulang ukuran spuyer pilot jet dan main jet, jika ujung busi berwarna merah bata maka periksa ke episode pengapian yang lainnya. Koil yang layak pakai apabila kita konsletkan kabel busi dengan jarak ke massa mesin kira kira 8 mm masih terjadi loncatan api berwarna biru, jika tida berwarana biru di sini percikan atau laoncatan api berwarna merah ini berarti stelan platina tidak benar atau si koilnya yang memang sudah lemah, loncatan api dari koil dipengaruhi eksklusif oleh stelan platina.
2. Penyetelan platina yang benar ialah berjarak kerenggangan antara konektor minus dan konektor plus nya kira-kira 0,5mm. dengan menggunakan obeng min, perlu di ingat penyetelannya jangan di ketok karna hal akan mepersingkat umur pakai platina karna entara konektor tidak lurus atau bengkok.
3. Loncatan yang terjadi pada platina juga berkaitan dengan kondisi kondensator, periksa kondensator, apabila rusak ganti kondensor anda. Yang terakhir ialah cek spul pengapian masih layak pakai atau harus diganti yang baru, tanda spul pengapian rusak, biasanya kumparan spul lecet, gulungan spul kendor, spul putus.

Skuter tidak nyaman atau goyang

Dalam kondisi ini diluar dari pada mesin kecuali perangkat penunjang dan stabizer getaran atau karet mesin, problem ini menyangkut kenyamannan kita dalam berkandara karna semua ini akan berdampak eksklusif dalam SAFETY REEDING keselamatan kita terancam jika hal ini di biarkan. Adapun penanggulannya ialah sebagai berikut:

1. cek kondisi kelayakan ban dan pelek, jika ban botak harus ganti kondisi pelek pun harus stabil jangan ada speleng atau goyang
2. Cek kondisi as ayun masih layak pakai atau tidak, biasanya dalam kondisi ini pala babi depan akan goyang apa bilia as ayun rusak, semua itu berdampak eksklusif pada sistem kendali kendaraan anda
3. Cek lassan bodi pada titik tumpu seperti, dek motor, tulang buaya, Lubang As Mesin, Tumpuan Sok belakang dan lain - lain. Bila terjadi keropos pada bodi jangan biarkan hal itu berlarut karna akan berakibat kerusakan bodi yang lebih fatal bahkan pernah terjadi motor tiba tiba patah.
4. Cek kondisi stabilizer getaran atau karet-karet mesin dan shockbreaker juga mounting shock belakang, jika terlihat sudah usang atau rusak harus cepat-cepat di ganti.
5. Cek shockbreaker, apa jika shock breaker sudah lemah baik pernya atau shock wajib untuk kita ganti, jangan lupa kondisi mur roda baik depan maupun belakang dalam kondisi kencang dan terkunci paku pengunci. Jangan sekali kali anda pertaruh kan nyawa anda hanya alasannya malas untuk memperbaikinya.

Demikianlah artikel kali ini mengenai "Permaslaahan pada Motor Vespa dan Penyelesaiannya" Semoga bermanfaat buat kalian para pecinta motor Vespa.

Sumber http://sv-scootervespa.blogspot.co.id